Sejarah Singkat
Sejarah singkat Yayasan Assalaam Nur Salim di awali dari sebuah pendirian mushola yang saat berdirinya berukuran 2mx3m yang masih berbentuk panggung
1948 –
Tahun ini merupakan pertama kalinya Bapak H. S. Rukmaya (alm) singgah di Desa Ciburial. Yang selang beberapa lama kemudian Bapak H. S. Rukmaya (alm) menikahi Ibu Njeh (almarhumah) atau yang biasa di sebut Emak Njeh.
Selang beberapa lama, mendirikan mushola Assalaam dengan ukuran 2mx3m yang masih berbentuk panggung, tempat mengaji anak-anak dan ibu-ibu
1960 –
Seiring dengan berkembangnya pengajian, maka dilakukan pembesaran mushola menjadi ukuran 7mx8m dengan bentuk permanen, dan menjadi satu-satunya masjid di Desa Ciburial
1985 –
Ketika UNISBA melakukan perluasan Kampus ke Desa Ciburial, kembali di lakukan renovasi menjadi ukuran 15mx20m, (309m2) yang merupakan wakaf dari Bapak H.S. Rukmaya (alm) dan di tambah wakaf dari Ibu Hapsari Nukrisnawati seluas 280m2
2002
Wakaf tersebut di serahkan ke K.H. Drs. Muchtar Cholid sebagai Nazir atas nama masyarakat. Dan di mulailah pembangunan Masjid Agung Assalaam, hingga berdiri seperti sekarang ini.